Ekonomi Negara sangat di pengaruhi dengan adanya ekspor yang ada di dalam negara tersebut, oleh sebab itu pemerintah dan jajaran lembaga bekerja sama untuk meningkatkan nilai ekspor Indonesia sampai mata dunia. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau LPEI sudah yakin untuk berkomitmen dalam mendukung pemulihan dalam bidang sektor ekonomi, apalagi jika untuk sektor usaha mikro kecil menengah atau UMKM. LPEI sudah ditugaskan oleh pemerintah dalam membantu UMKM agar bisa menembus pasar global dan memfasilitasi supaya produknya bias di promosikan di pasar global, kenapa pemerintah menugaskan LPEI dalam masalah ini ? karena memang hanya LPEI yang cocok dan sudah jadi tanggung jawab dalam mengurus masalah Ekspor dalam Indonesia.
LPEI juga memiliki peran yang sangat penting dan luas jika dibandingkan dengan perbankan yang lain, karena selain mengarahkan LPEI juga mampu memberikan penjaminan, dan juga jasa konsultasi yang bisa dilakukan secara bersamaan dan berdampingan. Banyak kesuksesan yang sudah diraih oleh LPEI apalagi jika di bidang jasa konsultasi, peran tersebut bisa dipegang oleh LPEI supaya mampu mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia menjadi dikenal seluruh mancanegara. Oleh karena itu LPEI membantu UMKM agar lebih mempermudah dalam proses ekspor dan lain sebagainya, yang harus diketahui bahwa UMKM melakukan ekspor dan sangat memungkinkan untuk mendapatkan pembiayaan dari LPEI. Namun untuk UMKM yang belum pernah ekspor tapi sudah berorientasi dalam bidang ekspor LPEI akan membantu supaya bisa cepat ekspor dengan kolaborasi bersama Kementrian Perdagangan dan Bea Cukai melalui berbagai program.
Gerald menyampaikan program yang bisa menjadi jembatan untuk UMKM yang belum ekspor seperti Program CPNE yang bisa diharapkan para UMKM dalam melakukan ekspor mampu mengelola bisnis lebih baik dan memperkuat relasi. Dengan adanya program-program yang dimiliki LPEI akan lebih mudah untuk UMKM yang belum ekspor apapun, dan akan menjamin membantu semuanya agar bisa ekspor bahkan sampai bisa ekspor sendiri. salah satu pelaku usaha UMKM kerajinan yang mendapatkan pelatihan merasa sangat terbantu dengan adanya program yang dibuat oleh LPEI seperti yang dia ikuti program CPNE yang bisa membuat dia melakukan ekspor, mengelola usaha dengan disiplin, dan bisa mendapatkan relasi yang lebih luas sehingga produknya bisa mencapai dan menembus pasar global.
Sumiaji juga mengatakan bahwa mereka mengikuti CPNE yang diadakan oleh LPEI selama hampir satu tahun mereka sudah melakukan ekspor perdananya mencapai dua kontainer dan perbulannya, yang di ekspor ke berbagai negara seperti ukraina, Eropa dan juga amerika. Meskipun dalam masa pandemi mereka masih mampu melakukan ekspor seperi biasanya, bahkan mereka juga mendapat kan kontrak untuk mengekspor ke Malaysia juga. Mereka mendapatkan banyak manfaat dalam belajar dan mengikuti pelatihan CPNE LPEI tersebut. Oleh karena itu di masa pandemi sekarang pun masih bersinergi dan berkolaborasi dengan para UMKM yang masih dibidang ekspor lainnya, untuk mengajak mereka sama-sama menembus pasar global dan mencari solusi dalam semua hambatan dan kendala.
Beradasakan pengalamannya tersebut membuat dia mengajak semua para UMKM gar bisa mengelola keuangan dan mencatat setiap pengeluaran ataupun pemasukan yang di dapat, karena itu salah satu hal penting agar mendapatkan dukungan dari LPEI. Itu merupakan bukti bahwa LPEI mampu membantu dan membawa UMKN untuk menembus global marketplace karena memang sangat banyak kesuksesan yang dia raih dalam bidang ini.
