Mendekati waktu persalinan, apa saja perlengkapan bayi yang sudah dipersiapkan? Selain pakaian, peralatan mandi, gendongan, dan mainan, penting juga untuk memilih tempat tidur bayi. Meski ada banyak model dan warna, memilih tempat tidur bayi tidak boleh asal. Nah, untuk bunda yang ingin membeli tempat tidur yang terbaaik dan pastinya nyaman mothercare.co.id adalah pilihan yang tepat karena karena di sini harga tempat tidur bayi yang sangat terjangkau.
Ibu perlu memilih yang aman dan juga nyaman untuk ditiduri bayi. Seperti apa tips memilih tempat tidur bayi yang aman dan nyaman? Yuk, simak pembahasannya!
Tips Memilih Tempat Tidur Bayi yang Aman dan Nyaman
Bayi sebaiknya tidur terpisah dengan orangtuanya. Mengutip dari laman Healthy Children, hal ini bertujuan untuk mencegah sindrom kematian bayi mendadak (sudden infant death syndrome/SIDS). Kondisi ini terjadi ketika bayi meninggal mendadak karena kesulitan bernapas.
Bayi, terutama yang baru lahir, berisiko tinggi mengalami SIDS. Sebab, mereka belum bisa merespons dengan baik jika ada gangguan saat tidur. Misalnya, posisi tidur yang membuat bayi kesulitan bernapas, terlalu banyak barang di kasur, atau posisi tidur orangtua yang tidak sengaja menimpa bayi saat tidur.
Oleh karena itu, sebaiknya gunakan tempat tidur bayi yang ditempatkan dekat dengan kasur ibu dan ayah. Namun, bagaimana memilih tempat tidur bayi yang aman dan nyaman? Berikut ini beberapa tipsnya:
1. Jangan Gunakan Tempat Tidur Bayi yang Sudah Lebih dari 10 Tahun
Tak jarang orangtua menggunakan barang warisan dari kakak atau saudara, yang dinilai masih layak. Namun, sebaiknya jangan gunakan tempat tidur bayi warisan, terutama yang usianya sudah lebih dari 10 tahun. Sebab, kondisi kasur bayi tentu sudah banyak perubahan dan bisa membahayakan.
Misalnya, kasur yang sudah kempes atau terlalu empuk, hingga cekung di bagian tengah, atau bingkai ranjang yang sudah lapuk. Kondisi tempat tidur bayi yang seperti ini tentu sudah tidak aman dan nyaman untuk digunakan.
2. Cermati Ketebalan dan Kepadatan Kasur
Tempat tidur bayi idealnya punya ketebalan kasur sekitar 7-15 sentimeter, agar bayi bisa tidur dengan nyaman. Jika ingin memilih kasur busa, perhatikan juga kepadatan kasur. Jangan memilih kasur yang terlalu empuk atau tidak padat, karena bisa membuat bayi “tenggelam” di dalamnya, dan meningkatkan risiko SIDS.
3. Perhatikan Bingkai Tempat Tidur Bayi
Pastikan ukuran bingkai tempat tidur bayi pas dan sesuai dengan kasurnya. Idealnya, ruang antara kasur, bingkai tempat tidur, dan antar tiang bingkai, sebaiknya tidak lebih dari 5 sentimeter. Tujuannya adalah untuk mengurangi kemungkinan tubuh atau kepala bayi terjepit di sela-sela ruang tersebut.
Sebaiknya, pilihlah bingkai tempat tidur bayi yang bisa disesuaikan tingginya. Jadi, ketika bayi bertambah besar, tinggi bingkai bisa disesuaikan, agar ia tidak memanjat keluar atau jatuh dari tempat tidur.
4. Pilih Tempat Tidur Bayi yang Multifungsi
Pertimbangan lain dalam memilih tempat tidur bayi adalah, pilih yang multifungsi. Dalam hal ini maksudnya tempat tidur bisa diubah modelnya, seperti jadi tempat tidur biasa, tanpa bingkai, atau ukuran ranjang bisa diperpanjang. Jadi, tempat tidur bayi bisa dimanfaatkan hingga Si Kecil tumbuh agak besar.
